6 Fakta Penyakit Leukimia Ani Yudhoyono, Ternyata Pria Paling Rentan


Ilustrasi/Istimewa

MAKASSAR - Penyakit kanker darah atau leukemia memang masih menjadi momok dan amat ditakuti. Karena ketakutan itu, penderitanya kadang enggan menerka dan lambat menyadari, sehingga kedatangannya ke fasilitas kesehatan sudah dalam keadaan stadium lanjut.

Padahal, penting untuk kita mengetahui sejumlah fakta serta gejalanya agar tidak ragu untuk segera melakukan pemeriksaan ke fasilitas layanan kesehatan bila menduga adanya gejala leukemia yang dialami oleh tubuh.

Apa saja fakta penting seputar leukemia yang perlu dipahami, berikut ulasannya dilansir dari berbagai sumber.

1. Berawal Dari Sel Darah Putih
Leukemia bermula dari kelainan sel darah putih yang diproduksi oleh sel punca hematopoitik pada sumsum tulang. Oleh karena itu, leukemia sering disebut juga dengan kanker darah putih. Karena beredar dalam aliran darah, sel-sel darah putih yang ganas tersebut dapat menyebar ke berbagai organ tubuh seperti otak, hati, limpa dan tulang.

2. Ada Berbagai Jenis Leukemia
Secara garis besar, terdapat 4 jenis leukemia yang dikategorikan berdasarkan jenis sel darah putih yang diserang dan onsetnya. Pertama leukemia limfositik akut (acute lymphocytic leukemia, ALL) yang paling sering menyerang anak-anak di bawah 15 tahun. Kedua, leukemia mielogen akut (acute myelogenous leukemia, AML) yang paling sering menyebabkan leukostasis dan mengakibatkan tersumbatnya pembuluh darah.

Ketiga, leukemia limfositik kronis (chronic lymphocytic leukemia, CLL) yang merupakan jenis leukemia langka dan lebih sering terjadi pada orang dewasa lebih tua, yakni di atas 55 tahun. Terakhir adalah leukemia mielogen kronis (chronic myelogenous leukemia, CML) yang lebih banyak dialami oleh orang dewasa usia pertengahan dan kurang diketahui secara pasti faktor risiko penyebabnya.

3. Survival Rate 5 Tahun untuk Leukemia Semakin Membaik
Menurut Leukemia & Lymphoma Society, tingkat kelangsungan hidup penderita leukemia telah meningkat 4 kali lipat sejak 1960. Dari yang mulanya 14% pada awal 1960-an, menjadi sekitar 60% selama periode waktu 2004 hingga 2010.

4. Gejala Leukemia Tergantung pada Jenis dan Stadiumnya
Masing-masing jenis leukemia mungkin memiliki perbedaan pada gejalanya. Ada yang berlangsung dengan begitu cepat atau berjalan secara lambat dan bertahap. Namun umumnya meliputi, kelelahan, pusing, sesak napas, demam, sering berkeringat di malam hari, cenderung mudah memar, nyeri di persendian atau tulang, perdarahan di gusi, mimisan dan perut bengkak.

5. Usia Dapat Menjadi Faktor Risiko Leukemia
Pada satu jenis leukemia, anak-anak di bawah usia 15 tahun lebih berisiko mengalami leukemia dengan tingkat kematian yang lebih tinggi dibandingkan jenis kanker lain yang kerap menyerang anak-anak. Namun pada jenis leukemia lainnya, orang dewasalah yang justru lebih berisiko mengalami leukemia.

6 Fakta Penyakit Kanker Darah, Pria Paling RentanDi samping itu, jenis kelamin pun turut menentukan. Dimana pria berisiko lebih tinggi mengalami leukemia dibandingkan wanita. Pun dengan tingkat kematian yang juga lebih tinggi, yakni sekitar 30% lebih tinggi dibandingkan tingkat kematian korban wanita.

Post a Comment

0 Comments